Chat with us, powered by LiveChat Info,Fakta atau Gosip: 2018

Rabu, 26 Desember 2018

Fakta-fakta Gelombang Tsunami di Anyer

Gelombang tsunami menerjang kawasan Anyer, Banten dan Lampung. Gelombang air akibat tsunami merusak sejumlah bangunan di dua kawasan tersebut.

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menduga tsunami terjadi akibat longsor dari erupsi Anak Gunung Krakatau. Tercatat per pukul 04.30 WIB, data dari BNPB, korban tewas akibat tsunami di Anyer dan Lampung sudah puluhan orang. Berikut fakta-faktanya:


Sebelum terjadi tsunami, BMKG telah mencatat adanya gelombang air laut pada Sabtu (22/12) pukul 09.00 WIB. Kemudian pukul 21.03 WIB BMKG berdasarkan hasil koordinasi dengan Badan Geologi pukul 21.27 ada kenaikan muka air pantai.

"Tanggal 22 Desember pukul 09.00 WIB sampai pukul 11.00 WIB, tim BMKG kebetulan berada di perairan Selat Sunda melakukan uji coba instrumen dan di situ terverifikasi bahwa terjadi hujan lebat dengan gelombang dan angin kencang," kata Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG Rahmat Triyono di Kantor BMKG, Jakarta Pusat, Minggu (23/12/2018).

"Oleh karena itu tim kami kembali ke darat dan akhirnya masih di tanggal 22 Desember pukul 21.03 WIB, Badan Geoglogi mengumumkan terjadi erupsi lagi anak Gunung Krakatau. Kemudian 21.27 WIB Tidegauge badan informasi geospasial yang terekam oleh BMKG menunjukan adanya tiba-tiba ada kenaikan muka air pantai," lanjut dia.


BMKG menyatakan musibah yang terjadi di Anyer, Banten adalah gabungan dari gelombang tinggi dan tsunami. Tinggi gelombang air laut disebut mencapai 3 meter.

"BMKG sebelumnya memberikan warning ancaman tinggi gelombang Selat Sunda 2 meter, kalau ditambahkan setinggi 3 meter. Pada jam sama gelombang tsunami 0,9 meter, bisa disimpulkan sekitar 3 meter tentunya menyebabkan bagaimana tsunami masuk ke daratan," jelas Dwikorita.

Soal tsunami ini, Dwikorita menegaskan masih harus dilakukan pengecekan lebih lanjut. Sebab, data yang didapat BMKG dirasa masih belum cukup.

"Kami melakukan kordinasi segera dengan Badan Geologi dan akhirnya kami sepakat bahwa ini diduga, kenapa ini diduga, karena datanya belum cukup, waktu saat ini kami cek di lapangan masih gelap, jadi kami mencoba menggunakan alat, nanti Pak Kepala Badan Geologi masih membtuhkan data lagi, namun ada indikasi yang terjadi, memang pada hari yang sama ada gelombang tinggi ada bulan purnama tapi ada juga terjadi eruspi Anak Gunung Krakatu yang diduga itu mengakibatkan tsunami," jelas dia.

- Tsunami diduga akibat erupsi anak Gunung Krakatau

Tsunami di Pantai Anyer, Banten dan Lampung diduga akibat erupsi anak Gunung Krakatau. Ada dugaan tsunami yang diakibatkan akibat gabungan gelombang tinggi itu karena longsor di bawah laut.

"Tsunami yang terjadi itu bukan karena seperti yang dipantau oleh BMKG, biasanya ada gempa lebih dahulu baru terjadi tsunami. Tadi kami cek tak ada gelaja sesmisitas, jadi tak ada gejala tektoknik yang memicu tsunami, sehinggga kami butuh waktu koordinasi dengan Badan Geologi bahwa diduga erupsi tersebut, kemungkinan bisa langsung atau tidak langsung memicu terjadinya tsunami," kata Dwikorita.

BMKG akan melakukan pengecekan ulang adanya gelombang tinggi air laut saat siang hari nanti. BMKG melihat tsunami di Banten dan Palu mirip dengan tsunami Palu beberapa waktu silam.

"Jadi sehingga kalau sudah terang apakah benar eruspi tadi mengakibatkan longsor. Kami mencurigai longsor, karena pola grafik tsunaminya ini periodenya pendek seperti yang terjadi di Palu, akibat dipicu oleh longsor," tuturnya.

- 20 Orang Meninggal Dunia

Data yang didapat detikcom dari BNPB per Minggu (23/12) pukul 04.30 WIB, jumlah korban tewas 20 orang. Dari 20 orang meninggal dunia, 165 orang luka dan 2 orang hilang terdapat di 3 wilayah yaitu di Kabupaten Padenglang, Lampung Selatan dan Serang.

Jumlah korban tewas diperkirakan akan terus bertambah.

"Data sementara hingga 23/12/2018 pukul 04.30 WIB tercatat 20 orang meninggal dunia, 165 orang luka-luka, 2 orang hilang dan puluhan bangunan rusak," kata Kepala Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho.

Tsunami di Banten juga mengakibat Jalan Raya Serang-Pandeglang lumpuh. Jalan sulit dilalui karena sampah dan serpihan puing bangunan diterjang tsunami.

- PVMBG Cek Tsunami Diduga Akibat Erupsi Krakatau

Badan Geologi, Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) mengomentari soal kemungkinan terjadinya tsunami yang diakibatkan adanya longsoran material dari Gunung Anak Krakatau. Dia mengatakan belum ada kesimpulan mengenai hal tersebut.

PVMBG akan memastikan kondisi ada-tidaknya longsoran Gunung Anak Krakatau dengan mengecek ke lapangan.

"Ini perlu kita pastikan sampai besok. Kalau secara visual dan morfologi Gunung Anak Krakatau memang ada kemungkinan, tapi kemungkinan sangat kecil bisa merontokkan tubuh dari Gunung Anak Krakatau. Tapi kita akan buktikan sebesar apa, kalau memang betul, itu dugaan bagian dari longsoran Gunung Anak Krakatau," kata Kepala Badan Geologi ESDM Rudy Suhendar lewat video conference bersama BMKG.

Berikut rekamaan cctv yang tak sengaja merekam tsunami banten.

Senin, 26 November 2018

Dituntut Dua Tahun Penjara, Ahmad Dhani Bilang Jaksa Balaskan Dendam Kasus Ahok (FAKTA / GOSIP)

Ahmad Dhani tidak terima dengan tuntutan jaksa penuntut umum (JPU) yang menuntut hukuman 2 tahun penjara atas kasus ujaran kebencian.
JPU menilai  Ahmad Dhani bersalah karena menyebarkan informasi yang menimbulkan kebencia dan permusuhan antar individu  tertentu,berdasarkan suku,agama ,ras dan antar-golongan (SARA)

Dituntut Dua Tahun Penjara, Ahmad Dhani Bilang Jaksa Balaskan Dendam Kasus Ahok (FAKTA / GOSIP)

.Menurut Ahmad Dhani, jaksa tidak layak memberikan hukuman hukuman 2 tahun penjara, karena tidak menyebutkan  dengan pasti  golongan yang merasa mendapatka ujaran kebencian dr suami Mulan Jameela itu.
Jadi jaksa tidak menyebutkan dengan pasti kepada siapa saya menyebarkan ujaran kebencian,kepada orang cina kah,Kristen kah,arab kah,Agama islam kah,,enggak ada,jadi Sara itu hanya berupa retrorika saja,tapi detailnya tidak ada."tutur Ahmad Dhani seusai sidang tuntutan di Pengadilan Negri Jakarta Selatan,Senin (26/11/2018)

Ahmad Dhani bahkan mengistilahkan golongan sasaran dugaaan kebenciannya oleh jaksa adalah golongan abstrak atau golongan yang tidak jelas.
“Golongan mana yang saya beri ujaran kebencian? Berarti abstrak. Ada golongan yang abstrak, yang dituduhkan ke saya bahwa saya telah memberikan pernyataan kebencian kepada golongan yang abstrak itu,” papar Ahmad Dhani.

Ahmad Dhani pun mengira tuntutan yang dijatuhkan JPU kepada dirinya ada pengaruh dari pihak lain.
Alasannya, Ahmad Dhani menduga hukuman tersebut merupakan aksi balas dendam atas kasus Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, yang saat ini sedang menjalani hukuman di penjara akibat penistaan agama.

Ahok divonis hukuman dua tahun penjara dan telah menjalani hukumannya sejak 9 Mei 2017
“Mungkin ini bukan dari JPU, tapi dari atasnya yang bikin tuntutan. Ini saya enggak yakin JPU-nya. Karena apa? karena tuntutannya dua tahun sama seperti Ahok dipenjara,” ucap Ahmad Dhani.

“Sekarang balas dendam. Sekarang dua tahun untuk Ahmad Dhani tuntutan balas dendam supaya sama dengan Ahok,” sambungnya.

Ahmad Dhani didakwa melanggar pasal 45 huruf A ayat 2 junto 28 ayat 2 UU 19/2016 Junto UU 11/2008 tentang ITE junto pasal 55 ayat 1 KUHP itu.
Kuasa hukumnya akan mengajukan pleidoi kepada majelis hakim, dan sidang akan dilanjutkan pada 10 Desember 2018.

Kamis, 22 November 2018

Fakta Gisella Anastasia Gugat cerai Gading Marten, Kepergok Selingkuh dan Tidur Bareng ?

Baru baru ini dunia Hiburan tanah air di gemparkan dengan kasus Gugatan cerai Gading dan Gisel. Seperti yang di ketahui selama ini rumah tangga mereka tipis sekali di terpa berita tak sedap. Tentu saja berita tentang gugatan cerai yang di layangkan Gisel membuat semua pihak terkejut,terutama Keluarga inti Gading. Banyak netizen yang meyangkan perceraian mereka. Netizen merasa kasian terhadap Gempi yang masih kecil.
Berikut Fakta Gisella Anastasia Gugat cerai Gading Marten, Kepergok Selingkuh dan Tidur Bareng ?

Gading dan Gisel cerai, keduanya enggan memberikan komentar soal penyebab nya. Secara resmi Gisel gugat cerai agding marten di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Senin (19/11/2018).

1. Adik Gading Bantah Ibunya Pingsan
Beredar kabar jika ibunda gading marten pingsan saat mendengar kabar perceraian mereka beerdua. Gibran membantah hal tersebut. Saat du hubungi melalui telepon, Gibran membantah hal tersebut.
"Waduh, kalau itu saya ngak tahu ya.Saya nggak bisa jawab kalau itu. Karena setahu saya sih enggak (pingsan)ya.. Itu berita yang beredar saja" kata Gibran saat di hubungi.


2. Bukan karena Orang Ketiga dan Masalah Finansial
Jauh sebelum kabar perceraian ini terjadi sekitar 2018 lalu sempat beredar video gading tangpak tengah bersama perempuan lain dalam sebuah klub malam.
Kasus video tersebut membuat publik bertanya-tanya apakah ada kehadiran orang ketiga?
Menanggapi hal tersebut, Gibran memastikan tak ada orang ketiga dalam hubungan Gading-Gisel.
"Setau saya ga ada orang ketiga," ujar Gibran saat dihubungi wartawan. Gibran pun juga memastikan bahwa tidak ada masalah Finansial antara keduanya.
"tapi setahu saya tidak ada masalah finansial " tambah Gibran.

3. Gading Janji beri Penjelasan Usai Pulang dr Spanyol
Gibran mengaku dirinya tidak enak untuk mengumbar masalah rumah tangga kakaknya itu dengan Gisel.
"Biar Gisel yang ngomong dulu. Saya tadi pagi sudah WhatsApp-an sama dia (Gisel), karena saya gak tahu mau jawab apa."
"Jadi, nunggu mereka (Gading dan Gisel) ngomong dulu, baru keluarga bisa menanggapi," ucapnya.
Akan tetapi, Gibran mengatakan, pastinya ada permasalahan yang besar antara Gading dan Gisel, sehingga rumah tangga mereka yang baru berusia lima tahun, harus diselesaikan di Pengadilan.
"Nah kalau enggak ada masalah apa-apa, enggak mungkin. Pasti besar (masalahnya). Tapi kalau masalahnya apa, biar mereka nanti yang bicara," ungkap Gibran.

Lanjut Gibran, kakaknya berjanji akan memberikan pernyataan seputar rumah tangganya yang retak usai dari Spanyol.

"Gading kan di Spanyol. Gading bilang kalau alasan kenapa tunggu dia aja. Kalau saya hanya bisa menanggapi sebagai adik dan keluarga," ujar Gibran Marten.

4.Koneng Ikut Diteror
Pengasuh Gempita Siti Rukoyah yang disapa Koneng ikut  'diteror'
Melalui Instagram Story, tampak ia mengunggah foto pemandangan langit dengan tulisan, "Stop asking me about something that none my business! Just be wise guys.. (berhenti bertanya padaku tentang segala sesuatu yang bukan pekerjaanku! bersikaplah bijaksana kawan)"

5.Roy Marten Singgung kesedihan dan kesulitan dalam Unggahannya
Pada hari yang sama saat kabar perceraian anaknya beredar, Roy Marten unggah potret dirinya dengan latar hitam dengan menggunakan setelan jas hitam.
Dalam unggahannya tersebut, Roy menuliskan "Kesenangan kesedihan semua akan segera berlalu jangan berhenti menyerah dikesulitan kemenangan hanya untuk mereka yang berhak."
Unggahan tersebut mendapat banyak komentar dari warganet.
Hingga Rabu (21/11/2018) pukul 16.15 WIB, foto tersebut disukai 2.748 orang dan komentar positif dari para warganet semoga Gading-Gisel tidak bener-benar bercerai.

6. Roy Marten Unggah Foto Keluarga Tanpa Gisel
Sebelum kabar perceraian Gading-Gisel menyeruak, Roy Marten sempat mengunggah foto kelurga kecil Gading tanpa Gisel.
akun pribadi Roy Marten, @roymarten5213 tampak Gempita yang digendong sang ayah bersama kakek neneknya.
Foto tersebut diunggah pada 15 Oktober 2018, Roy menuliskan, "Dari Generasi ke Generasi matur nuwun Gusti ALLAH."
Melihat unggahan tersebut, publik mulai bertanya-tanya, apakah keretakan Gading-Gisel sudah berlangsung begitu lama?

7. Gading Pernah Tidur Satu Kasur Bertiga dengan Sahabat Gisel
Gisel mengatakan, dirinya pernah dibuat cemburu lantaran Gading memeluk perempuan lain.
Perempuan tersebut adalah Sri Devi atau biasa dipanggil Butet.
Gisel mengungkapkan hal ini dalam tayangan Rumpi yang dipandu oleh Feni Rose.
Gisel menceritakan kronologi Butet yang tanpa sadar asyik tiduran satu kasur dengan Gading Marten.
"Pernah sewaktu-waktu saking udah dekatnya ngga sadar dia, aku sama mas Gading di kasur naik-naik aja dia, ya kan?" kata Gisel sambil tertawa.
"Udah kayak kakaknya Gempi," kata Butet.
Gisel kembali melanjutkan ceritanya dengan canda dan tawa.
Gisel juga bercerita, mereka bertiga pernah tidur satu kasur bertiga.

8. Penjelasan Gisela Terkait perceraiannya
Gisela Anastasia akhirnya angkat bicara terkait kabar perceraiannya dengan sang suami, Gading Marten.
Gisel, begitu ia karib disapa, membeberkan apa yang tengah dialaminya lewat akun Instagram pribadinya, @gisel_la, Rabu (21/11/2018).
Lewat postingan itu, Gisel meminta maaf untuk semua orang yang patah hati karena cerita yang ia alami.
Gisel juga memohon doa untuk keluarganya lewat apa yang dirasakannya.
Wanita berusia 28 tahun itu, berterimakasih kepada teman dan sahabat untuk semua perhatian dan doa yang telah dikirimkan.
Juga karena mereka telah mendukung pasangan yang menikah di Bali pada 13 September 2013.

9. Disayangkan Masyarakat
Perceraian dua artis yang dikenal selalu tampil mesra ini disayang netizen dan masyarakat.
Banyak dari mereka yang mengaku kaget dan seakan mimpi melihat idolanya akan bercerai.
Andah misalnya. Dirinya mengaku syok berat bahkan tak percaya keduanya di ambang perceraian.

"Saya tidak sangka dan rasa tidak percaya kalo orangtua Gempi (anak Gading dan Gisel) bakal cerai," katanya.
Kata dia, selama ini keduanya menjadi pasangan ideal yang bikin iri.



sedih ya gaesss,,apa ga kasian sama Gempi yang masih kecil?
gimana menurut pendapat kalian ?❤❤❤